Menurut Sekretaris Tim Pemenangan PPP untuk pasangan Djoss, Indra Hakim Hasibuan, masyarakat yang tidak memiliki lahan pertanian akan difasilitasi untuk menggunakan lahan tidur yang selama ini terbengkalai, sehingga menjadi lahan produktif. Cara ini dilakukan meningkatkan kesejahteraan warga yang sebenarnya mempunyai keterampilan bercocok tanam.
Baca Juga : GARA-GARA ADA TYPO DI CUITAN JOKOWI,AKUN TWITTER JOKOWI KEMBALI DI HEBOHKAN
"Tidak hanya difasilitasi penggunaan lahan, kepada warga juga akan disediakan bibit yang sesuai dengan lahan yang ada. Petani juga akan difasilitasi dalam memasarkan produk hasil panen, sehingga mereka bisa mendapatkan harga yang sesuai," kata Indra dalam keterangan tertulis, Selasa (12/6/2018).
Fasilitas bibit dan pemasaran ini tidak hanya akan dinikmati warga yang menikmati lahan tidur, tapi juga oleh para petani di Sumut.
Penggunaan lahan tidur ini sangat memungkinkan karena lahan ini milik negara. Tergantung kemauan politik pemerintah. Penggunaan lahan ini, menurut Indra, juga akan meningkatkan produksi hasil pertanian di Sumut. Bandar Togel Terbesar
Diungkapkannya, masyarakat juga akan diajari cara bercocok tanam dan berkebun modern. Apalagi Sihar selama ini dikenal berasal dari keluarga yang bergelut di bidang perkebunan modern, sehingga ia bisa menularkan ilmunya kepada masyarakat agar mereka bisa menghasilkan panen berlimpah dengan kualitas yang bagus. Situs Togel Terbaik
"Tim pemenangan dari PPP turut mensosialisasikan program Djarot di semua sektor, termasuk di bidang pertanian kepada konstituen selama ini. Kami yakin tawaran Djarot-Sihar di bidang pertanian ini akan semakin banyak membuat warga tertarik untuk memilih Djoss pada 27 Juni mendatang," pungkas Indra.
Sumber