Kapolres Karawang Dicopot, Imbas Minta Maaf ke TNI?

Jiromedia.com -Viral video permintaan maaf AKBP Hendy Febrianto Kurniawan kepada TNI. Belakangan setelah video tersebut beredar luas, Hendy dicopot jabatannya sebagai Kapolres Karawang.

Hendy tak lagi menjabat Kapolres Karawang berdasarkan surat telegram rahasia (TR) Kapolri nomor: ST/1277/V/KEP/2018 yang terbit pada Rabu (9/5/2018). Dalam TR yang ditandatangani atas nama Kapolri melalui Karobinkar tersebut itu harus menyerahkan tongkat komando ke AKBP Slamet Waloya yang sebelumnya bertugas di SSDM Polri.

Kabid Humas Polda Jabar AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan adanya pergantian Kapolres Karawang.

"Iya benar," katanya kepada detikcom via telepon, Kamis (10/5/2018).

Namun saat disinggung pencopotan tersebut berkaitan dengan viral video Hendy yang meminta maaf adanya ucapan Hendy yang dianggap menyinggung TNI, Truno menyebut hal itu tidak ada kaitannya.


"Jadi begini, kita Polri ini prajurit Bhayangkara yang siap. Kita mencintai jabatan kita, namun jabatan itu suatu amanah yang suatu saat bisa diterima dan dilepaskan kembali. Jadi kita sudah siap, tidak ada kaitan. Intinya semua dinamika lah," kata Truno. 

Video menampilkan Hendy viral di media sosial terkait permintaan maaf ke TNI. Dalam video yang beredar, Hendy meminta maaf atas ucapannya yang dianggap telah menyinggung TNI, khususnya pasukan Marinir dan Kopassus.

"Assalamualaikum, berkaitan dengan beredaranya video pengamanan unjuk rasa yang berisi tentang penyebutan institusi korps Marinir maupun Kopassus oleh diri saya pribadi, saya secara pribadi mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pimpinan TNI, Korps Marinir maupun Korps Kopassus," ujar Hendy dalam video.

Hendy menjabat Kapolres Karawang sejak November 2017. Sebelum bertugas di Karawang, Hendy pernah menjabat Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya. (detikcom)
Back To Top