Yes Muslim - Dalam pertempuran, Ada defensif alias bertahan, Ada ofensif alias menyerang.
Kalau kemarin berbulan-bulan ummat Islam ofensif, kepergian habib Rizieq ke Saudi, menandakan dimulainya fase bertahan, Ummat boleh selonjoran dulu. Tarik napas panjang, gembok rapat semua celah, lalu biarkan situasi dan kondisi yang menentukan langkah selanjutnya
Dalam setiap pertempuran pula, ada yang namanya perebutan simbol. Kalau jaman dulu biasa pakai bendera, Benteng, Istana Kerajaan, dsb. Khusus kasus Jakarta ini simbolnya adalah Ahok dan Habib Rizieq.
Simbol mereka alhamdulIllah kemarin dah tumbang. Kerja ummat saat ini jadi sedikit ringan, "Cuma" mencegah mereka mengibarkannya kembali.
Yang masalah kalau sampai ummat terlena. Counter attack baru semingguan ini dimulai, Ga terlalu signifikan sih, Cuma bakar-bakar lilin doang, Paling banter itu di Minahasa yang lagi becanda mengancam hendak merdeka.
Tapi siapa tau ke depan? Noisy minority alias minoritas yang berisik itu sampai detik ini masih istiqomah melawan. Caranya macam-macam. Dari lepas balon, sampai tumpengan nasi kuning.
Agak lucu memang. Tapi jangan meremehkan. Cermati saja potensi dan hitung-hitungannya. Misal sekarang ini kita harus temukan siapa dalangnya, motivasi sesungguhnya, juga kira-kira bidak mana yang akan mereka majukan, dsb.
Kalau itu udah ketemu, antisipasinya insyaAllah bisa lebih mudah.
Soal habib, Beliau dan FPI nya pernah berbeda pendapat dengan saya serta WFront terkait Al-Buthy, Lalu soal Anies. Tapi toh musuh bersama akhirnya menyatukan, Meski untuk sesaat, pada kasus dan waktu tertentu saja.
Yang mau saya nyatakan disini, Saat status ini dibuat, Habib masih simbol utama gerakan. Yang lain belum sanggup mengambil alih. Ada yang sudah menunjukkan kapasitas, tapi masih belum selevel habib.
Maka otomatis serangan lawan terus difokuskan pada beliau. Mungkin akan ada strategi makan dari pinggir, Yang terlemah dicaplok duluan, dan adu domba. Tapi kalau habib belum kena, semangat beliau tidak melemah, InsyaAllah gerakan masih bisa berlanjut.
Tetap waspadai taktik lawan. Ga selalu kita harus sepaham seiya sekata selamanya dengan habib Rizieq. Tapi jangan pula bahlul-bahlul amat ikut menggerogoti beliau sehingga melemahkan pertahanan kawan karena berbeda pendapat soal lain.
(Fathi Nasrullah)
Ini alasan Kenapa Habib Rizieq Jadi Buronan & Dikejar-kejar
HABIB RIZIEQ JADI BURONAN, DIKARENAKAN:
1. Tokoh Sentral Rangkaian Aksi Bela Islam
2. Ikut Andil Kalahkan Ahok di Pilkada Ibukota
3. Ikut Andil Penjarakan Ahok
4. Berencana Ubah 9 Naga jadi 9 Cacing
5. Menolak Aneka Fitnah dan Melawan Kriminalisasi Ulama
6. Setia Membela Rakyat Miskin dari Penggusuran dan Pengangguran
7. Setia Kepada NKRI dari Pancasila sehingga Menolak Asing dan Aseng
8. Mengungkap Indikasi Kebangkitan PKI dan Memotivasi Umat Islam Lawan PKI
9. Menyatukan Umat Islam dan Menyerukan Kebangkitan Islam
10. Siap Revolusi Putih Apabila Islam dan Umatnya Terus menerus Ditindas dan Dihinakan.
KENAPA HABIB RIZIEQ DIKEJAR-KEJAR, PADAHAL:
1. Bukan PKI
2. Bukan Teroris
3. Bukan Koruptor
4. Bukan Penjual Aset Negara
5. Bukan Pengemis Kekuasaan
6. Bukan Antek Asing
7. Bukan Budak Aseng
8. Bukan Pencuri SDA
9. Bukan Perampok BLBI yang rugikan uang negara 600 Triliun
10. Dan tidak pernah melepaskan sejengkalpun wilayah NKRI
(Sumber: @DPP_LPI)
(Oleh : Bayu Santoso)
Karena beliau sadar banget bahwa beliau sedang difitnah habis habisan oleh rezim pendendam ini...kalo beliau pulang pasti langsung ditangkap dan ditahan.
Lalu apa yang akan terjadi??? sudah pasti perang fisik!!..ga mungkin adem ayem aja....
Habib nyadar, beliau akan sangat sulit mencegah ummat dan ulama-ulama lainnya menggelorakan perang karena marah amat sangat, pemimpinnya difitnah secara brutal dan sewenang wenang.!!
Musuh-musuh Islam yang baru kalah dari Pikada dan Tuannya divonis 2 tahun penjara dan saat ini sedang panas-panasnya pasti juga akan turun ke jalan. Bentrok????
Siapa yang bisa menjamin tidak bentrok fisik??? marah bertemu marah..!!
Dengan memperhitungkan kondisi saat ini, dimana penguasa sangat bernafsu menghabiskan para ulama melalui tangan tangan "rakyat yang diperalat" (ahokers) pastilah umat Islam akan dibuat tak berdaya. Bisa jadi mereka akan diberi senjata oleh penguasa.
(Untuk yang kayak gini mah..ga usah sekaliber habib yang mikir..cukup org kayak ana aja udah bisa mikir skenario bentrok kayak gini)
Kalo sudah begitu..negara mau jadi apa? Bagaimana mau membangun bila tenaga kita semua terkuras untuk mengatasi konflik berdarah??? Ingat...untuk membakar Indonesia hanya butuh hitungan jam dijaman secanggih ini..percayalah!!!..Bara api kini ada di dalam setiap genggam anak negeri...
Habib itu sayang banget sama ummat Islam dan NKRI..
Beliau lebih cinta ummat muslim dibanding keluarganya sendiri..beliau ikhlas kesana kemari dengan membawa istri dan anak serta cucunya yang baru lahir..lelah????..ya sdh pastilah..amat sangat lelah..tapi beliau ikhlas..menjalankannya demi kebaikan umat dan NKRI..
Beliau rela dipermalukan harga dirinya dihina dengan berbagai tuduhan dan fitnah. Pengecut, penakut, gak berani pulang karena merasa bersalah, bla bla bla...
Beliau ga mau ada darah anak negeri jatuh di bumi pertiwi, apalagi darah muslim..beliau pasti tidak akan rela...demi keamanan dan keutuhan NKRI..beliau menjauh dan meninggalkan negerinya dimana beliau lahir dan dibesarkan..
Beliau ikhlas mengurangi dakwahnya yang selama ini menjadi nafasnya....
Saat ini belum saatnya beliau muncul balik kesini...
Doakan ya akhi ukhti..
Semoga beliau dan sekeluarga serta para ulama yang berjuang di jalan Allah dan saudara-saudara kita seakidah selalu dalam lindungan Allah Subhanaawata'alla..diberikan kekuatan dan kesehatan..
Semoga saudara-saudara kita di Polri juga diberikan hidayahnya Allah..agar mampu membedakan mana yang haq dan bathil..
Aamiin..yaarobballalamiin..
8. Mengungkap Indikasi Kebangkitan PKI dan Memotivasi Umat Islam Lawan PKI
9. Menyatukan Umat Islam dan Menyerukan Kebangkitan Islam
10. Siap Revolusi Putih Apabila Islam dan Umatnya Terus menerus Ditindas dan Dihinakan.
KENAPA HABIB RIZIEQ DIKEJAR-KEJAR, PADAHAL:
1. Bukan PKI
2. Bukan Teroris
3. Bukan Koruptor
4. Bukan Penjual Aset Negara
5. Bukan Pengemis Kekuasaan
6. Bukan Antek Asing
7. Bukan Budak Aseng
8. Bukan Pencuri SDA
9. Bukan Perampok BLBI yang rugikan uang negara 600 Triliun
10. Dan tidak pernah melepaskan sejengkalpun wilayah NKRI
(Sumber: @DPP_LPI)
HABIB TIDAK PULANG, KARENA NYAWA MUSLIM INDONESIA & KEUTUHAN NKRI ADALAH PRIORITAS
HABIB TIDAK PULANG, KARENA NYAWA MUSLIM INDONESIA & KEUTUHAN NKRI ADALAH PRIORITAS
(Oleh : Bayu Santoso)
Karena beliau sadar banget bahwa beliau sedang difitnah habis habisan oleh rezim pendendam ini...kalo beliau pulang pasti langsung ditangkap dan ditahan.
Lalu apa yang akan terjadi??? sudah pasti perang fisik!!..ga mungkin adem ayem aja....
Habib nyadar, beliau akan sangat sulit mencegah ummat dan ulama-ulama lainnya menggelorakan perang karena marah amat sangat, pemimpinnya difitnah secara brutal dan sewenang wenang.!!
Musuh-musuh Islam yang baru kalah dari Pikada dan Tuannya divonis 2 tahun penjara dan saat ini sedang panas-panasnya pasti juga akan turun ke jalan. Bentrok????
Siapa yang bisa menjamin tidak bentrok fisik??? marah bertemu marah..!!
Dengan memperhitungkan kondisi saat ini, dimana penguasa sangat bernafsu menghabiskan para ulama melalui tangan tangan "rakyat yang diperalat" (ahokers) pastilah umat Islam akan dibuat tak berdaya. Bisa jadi mereka akan diberi senjata oleh penguasa.
(Untuk yang kayak gini mah..ga usah sekaliber habib yang mikir..cukup org kayak ana aja udah bisa mikir skenario bentrok kayak gini)
Kalo sudah begitu..negara mau jadi apa? Bagaimana mau membangun bila tenaga kita semua terkuras untuk mengatasi konflik berdarah??? Ingat...untuk membakar Indonesia hanya butuh hitungan jam dijaman secanggih ini..percayalah!!!..Bara api kini ada di dalam setiap genggam anak negeri...
Habib itu sayang banget sama ummat Islam dan NKRI..
Beliau lebih cinta ummat muslim dibanding keluarganya sendiri..beliau ikhlas kesana kemari dengan membawa istri dan anak serta cucunya yang baru lahir..lelah????..ya sdh pastilah..amat sangat lelah..tapi beliau ikhlas..menjalankannya demi kebaikan umat dan NKRI..
Beliau rela dipermalukan harga dirinya dihina dengan berbagai tuduhan dan fitnah. Pengecut, penakut, gak berani pulang karena merasa bersalah, bla bla bla...
Beliau ga mau ada darah anak negeri jatuh di bumi pertiwi, apalagi darah muslim..beliau pasti tidak akan rela...demi keamanan dan keutuhan NKRI..beliau menjauh dan meninggalkan negerinya dimana beliau lahir dan dibesarkan..
Beliau ikhlas mengurangi dakwahnya yang selama ini menjadi nafasnya....
Saat ini belum saatnya beliau muncul balik kesini...
Doakan ya akhi ukhti..
Semoga beliau dan sekeluarga serta para ulama yang berjuang di jalan Allah dan saudara-saudara kita seakidah selalu dalam lindungan Allah Subhanaawata'alla..diberikan kekuatan dan kesehatan..
Semoga saudara-saudara kita di Polri juga diberikan hidayahnya Allah..agar mampu membedakan mana yang haq dan bathil..
Aamiin..yaarobballalamiin..
Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News