“Kami bersama teman-teman Muhammadiyah dari berbagai daerah akan terus mengawal kasus ini. Kalau ada indikasi ketidakkeadian dalam kasus ini, kami tidak segan-segan menurunkan seluruh eksponen Muhammadiyah,” terang Mashuri Mashuda, Rabu 4 Januari 2017.
Koordinator Gerakan Nasional Komando Kawal Al Maidah (GN-KOKAM) yang terdiri dari kader-kader Muhammadiyah lintas organisasi, sejak awal menyatakan kesiapannya berangkat kembali ke Jakarta.
“Jumlahnya bisa lebih besar, itu terkonfirmasi dari 34 Ketua Wilayah Pemuda Muhammadiyah yang siap berangkat Jakarta jika ada indikasi tidak adil dalam proses hukum Ahok,” terangnya.
Sejak awal, kata Mashuri, GN-KOKAM menyakini bahwa Ahok menista agama Islam dalam kegiatannya di Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu. Karenanya, GN-KOKAM ditekankan akan mengawal kasus Ahok ini hingga tuntas.
“Kami meyakini dia (Ahok) telah melakukan penistaan,” jelasnya.
Sumber: Aktual